Friday, September 9, 2011

Tentang pertemuan,,,

Sekian tetes keringat mungkin tengah mengungguli tingginya gunung jika kau akan mengukurnya. Beberapa waktu aku hanya sibuk menatap jam dinding berharap segalanya akan membaik selepas waktu berlalu.

‘anggek..’ Panggil seseorang sebari menepuk bahuku.

Aku tersenyum sambil berdiri. Berharap dapat sejajar dengan nya namun tak berhasil. Dia memang masih lebih tinggi.

‘gimana mas ibam ? fakultas hukum ? connect kan?’ tanyaku sambil menyelidik mencari jawaban dari wajah ke arab-arab an di depanku.

Hanya harapku. Dia menggeleng sambil mengambil posisi duduk. Ku ambilkan dia minuman. Dia meminumkan sambil menggela nafas berat. Ku pastikan bagaimana beratnya dia mengurusi semuanya. Walau tak sendiri namun dia komandan di lapangan untuk kegiatan kali ini. Dan nampaknya dia agak ke susahan.

Sebelumnya maaf terlalu jauh. Namaku Anggrek , begitu saja kedua orang tuaku memanggilku dan rekan ku di bangku sekolah sedari dulu. Namanya yang cenderung masih terlalui tidak familiar nampaknya dibandingkan dengan mawar atau melati. Walau banyak rahasia kalo mawar atau melati berarti aku harus menyukai warna merah atau putih padahal kan aku sukla warna pink. Stop stop.. ini maksudnya apa??

Cerita panjang mengalun dari namaku namun faktanya sekarang itu namaku. Dan begitulah kalian akan membaca ceritaku dari baris ke baris. Dan silahkan menanti ceritaku selanjutnya..

No comments:

Post a Comment