Wednesday, March 7, 2012

Jambore UKHWAH ~ KAMDA Semarang

Setidaknya aku masih tersenyum ketika melewati batuan terjal hingga kemudian menuruni arus deras itu. Sajian panitia Jambore Ukhwah KAMMI Daerah Semarang memberikan pengalaman dan kejadian mengesankan yang enggan segera pergi dari pikiran. Ketika melihat gemericik air saja masih hadir dingin dan remang suasana saat akan menuruni air terjun yang deras itu.
Jambore yang menjadi pelengkap dari 3 agenda KAMDA Semarang dalam merayakan milad memberikan kami segenggam cerita sebelum kembali beraktivitas. Dimulai dengan menanam mangrove pada 2 Maret 2012 agenda ini mengharuskan kami berkejaran dengan waktu dan kesemangatan untuk tak terlambat walau sekejap dalam keikutsertaan agenda tersebut.
Bersama PRENJAK yaitu salah satu kelompok masyarakat yang ikut melestarikan kawasan pesisir semarang agenda itu di buka oleh Galih Pramilu Bakti sebagai Ketua KAMDA Semarang. Bersama banyak senyuman dan canda akhirnya mangrove itu kami tanamkan bersama. Dan kemudian kami bersiap untuk menuju tempat berikutnya yaitu hutan pinus di Sidoharjo,Nglimut,Kendal.
Hujan deras dan angin tak membuat kami takluk. Beberapa mata yang memandang gerombolan anak berjas merah itu seakan memberikan kami banyak tanya walau lewat pandangan. Namun langkah kami satu tekad untuk segera mencapai tempat yang di tuju. Walau beberapa kali harus berhenti untuk menunggu saudara khususnya akhwat yang tertinggal di belakang. Jalan yang terjal dan mendaki memberikan sensai tersembunyi ditengah licin jalan yang bersimbah air hujan. Namun nampak jelas dari setiap wajah kami semangat dan pantang menyerah.
Hingga akhirnya tiba di tempat perkemahan kami di suguhi cuaca yang extream dan dengan segera mendirikan tenda bagi yang ikhwan sesuai dengan instruksi panitia.
Agenda ini di selenggarakan tanggal 2,3,4 Maret 2012 sebagai pelaksanakan agenda 2 tahunan KAMDA Semarang. sekaligus untuk melatih kedisiplinan dan sikap siaga dan tangguh para kader KAMMI. Harapan besar bahwa KAMMI bukanlah gerakan kedaerahan atau kelompok yang bekerja sendiri. Namun KAMMI adalah gerakan kesatuan yang merupakan gerakan sosial independen yang nantinya dapat mengawal masyarakat menuju transformasi perbaikan menuju masyarakat madani.
Agenda ini menyajikan banyak pengalaman tak terlupakan dari mulai perlombaan yang di ikuti oleh seluruh perwakilan komsat yang ada di daerah Semarang serta beberapa komsat dari salatiga dan kudus. Perlombaan tarik tambang, orasi, masak hingga haflah memberikan satu juara umum yang kali ini berada di tangan KAMMI Teknik Undip. Bersama sautan takbir akhinya agenda ini selesai di lakukan.
Namun bukan piala atau hanya hadiah yang di nanti dan di dapat disini. Masing-masing komisariat hingga KAMDA Semarang memiliki banyak harapan bahwa agenda ini dapat lebih mempererat ukhwah dan barisan agar sebagai ‘bapak’ KAMMI di Daerah Semarang,KAMDA dapat melaksanakan tanggung jawab dan kewajibannya dengan lebih baik lagi di tahun depan dan dengan kepengurusan selanjutnya. (arma- unnes)

No comments:

Post a Comment