Wednesday, January 11, 2012

KAMMI dan NEGARA ~

Landasan negara yang maju atau tidak itu dimulai dari masyarakat. Masyarakat yang maju memiliki kesadaran tentang peran pentingnya pendidikan, kesehatan dan pemerintahan yang baik dalam suatu negara.Hingga bukan wacana yang tabu bahwa pendidikan merupakan cikal bakal dari bagaimana berkembangnya suatu negara.
Jika berbicara tentang negara maka perbincangan itu akan lekat pada KAMMI. Seluruh aspek dari pergerakan ini adalah menuju perbaikan masyarakat yang nantinya akan berdampak pada perbaikan negara pula. Dengan pergerakan khususnya yang dilakukan KAMMI dalam tataran kemahasiswaan adalah sebuah implementasi besar pada bentuk nasionalisme kekinian yang merupakan sumbangsih untuk Indonesia.
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) memberikan peluang besar untuk berkontribusi dengan pemikiran yang merdeka yang keutuhan dalam pemahaman. Disinilah letak perbedaan KAMMI dengan gerakan mahasiswa biasanya. Bukan hanya tujuan organisasi yang KAMMI usung namun juga cita dan cinta besar untuk ISLAM yang kami yakini akan mengusung kemenangannya dengan tegaknya Din Allah di muka bumi ini.
Berbicara tentang pendidikan di Indonesia adalah hal yang selalu menarik untuk di perbincangkan. Lebih jauh peran pendidik sebagai hal yang berperan penting dalam hal ini. pendidik yang nantinya mengantarkan putra dan putri bangsa ke tataran pemikiran yang lebih tinggi. Hingga dapat mengantarkan penerus bangsa ini menuju pekerjaan maupun mengambil tongkat kepemimpinan Indonesia kedepan.
Hingga KAMMI adalah gerakan yang mengedepankan pemecahan masalah bukan hanya sekedar pandai beretorika dalam ucapan , namun memberikan sebentuk kontribusi. Dalam pendidikan , KAMMI membuat Rumah Belajar di desa binaan yang bukan hanya memberikan pelajaran tentang pendidikan formal namun juga tentang pendidikan agama yang akan memberikan landasan untuk karakter dan pengertian sejak dini tentang Islam yang sesungguhnya serta toleransinya dengan agama lain hingga menciptakan harmonisasi berbedaan tanpa melupakan soal aqidah.
KAMMI yang mendedikasikan diri menjadi sahabat dan sekaligus ‘rival’ pemerintah atau birokrasi. Sahabat disini memiliki banyak arti saat pemerintah membutuhkan dukungan dari kami dengan esensi hal yang baik dan memiliki tujuan tentang kesejahteraan rakyat mengapa tidak. Namun ‘rival’ disini bukan hanya sekedar musuh. Namun juga musuh yang efektif. Musuh yang akan memberikan banyak motivasi untuk berbuat dan memberikan hal yang lebih baik untuk rakyat.
Hingga KAMMI memiliki jalan dan sejarah sendiri tentang pergerakannya. Dari pertama di bentuk dalam pergolakan negeri yang di uji dari awal pembentukannya. KAMMI menjadi tangguh dalam langkah dan mantap dalam mengambil tindakan. Bukan hanya sekedar retorika namun juga kajian hingga memberikan solusi terhadap masalah rakyat sekitar maupun negara.
Jika pemuda adalah aset bangsa, dan mahasiswa adalah agen pencipta perubahan maka KAMMI menjadi sejarah Indonesia. Sejarah yang akan mengawal dan ikut membawa Indonesia ke tataran yang lebih baik di masa yang kan datang. (Arma – UNNES)

No comments:

Post a Comment