Wednesday, December 5, 2012

bukanlah pejuang jika tidak melawan arus’



Quote yang cukup menggugah untuk yang pertama mendengarnya. Namun untuk yang sudah tau lama maka ia akan sekali lagi berpikir untuk menggunakannya. Setidaknya itu yang beberapa waktu ini ku pikirkan. Bahwa hak untuk berbeda dan berjuang tidaklah untuk selalu melawan arus, namun tetap mengikuti arusnya namun tetap menjadi diri kita sendiri.
Nampaknya itu yang mulai berafiliasi di kehidupanku kini. 

Tak ubahnya seorang kupu-kupu yang tak ingin terus menjadi kepongpong semata. Namun ingin terus berkembang menjadi sosok baru yang akan melintasi angin dan menjaga keseimbangan sendiri.

Dan tak terasa sudah di titik ini perubahan itu berlangsung. Beberapa pekan melawan arus secara terang terangan membuatku tahu mana yang benar-benar iklas berada di sampingku dan mendampingiku . atau hanya sekedar melewatikehidupanku untuk menjadikan ceritanya lebih berwarna. Namun secara nyata aku menikmati semua.


Toh kali ini dan biasanya biasa saja. masih sama saja. menjadi berbeda memang caraku mengutarakan diri. Senang atau tidak. Inilah kejujuran yang di tanamkan orang tua dan menjadikanku tetap bertahan hingga hari ini.


No comments:

Post a Comment