Monday, April 29, 2019

Lorong Waktu



lorong ini berada di sekolah tempat saya mengapdi. SMK NEGERI 1 SLAWI. Lorong ini pula yang setia saya lewati mondar-mandir selama 3 tahun ini dengan berbagai kesibukan saya yang sok sibuk. padahal ya nggak ada kesibukan berarti selain ingin bersosialisasi dengan teman-teman dan nyari nama di absen siswa yang sering kali tertinggal di rumah..

lorong ini pula yang akan jadi saksi. jika kelak kalian yang tengah berada di tempat yang berbeda , entah sudah lulus, atau sudah bekerja kembali ke tempat ini. maka akan banyak memori yang terlintas. kenangan akan bertebaran di sudut sekolah.. termasuk lorong ini.. akan ada segenggam rindu pada teman, sahabat hingga si pencuri perhatian yang menjadi alasan untuk berangkat ketika malas melanda. 

Kalian punya juga kan kenangan yang ingin di kenang atau malah di hilangkan. hingga terlintas menjadi penerus thanos untuk mencari batu hingga mampu menjentikkan jari dan mengubah hal yang ingin kamu ubah., maaf-maaf.. 
ingatan saya tengah menggema tentang film yang akhir pekan kemarin saya perjuangkan untuk tonton di antara segudang aktifitas dan kegiatan yang tak ada jeda. tapi saya happy.. 

Gara-gara Avenger End-Game membuatku terpikir terus tentang Time Traveler (Penjelajah Waktu). Bagaimana jadinya jika hal itu benar-benar terselenggara di keadaan yang sebenarnya. Apakah takdir adalah hal yang kian niscaya kita mampu rubah dengan sekedar klik. Jika jaman dahulu terbang merupakaan hal yang dijadikan guyonan. Jika jaman terdahulu menantikan kabar dari yang jauh disana harus menunggu puluhan purnama untuk memastikan seseorang masih hidup atau tidak. Kini status 'Online' di what app pun merupakan tanda kehidupan walaupun chat kita tidak di balas?

jika bicara tentang penjelajah waktu kita akan teringat pada hal yang mungkin familiar dengan anak 90-an.
yap bicara tentang time traveler ingatan saya malah jadi teringat pada lorong waktunya pak haji.
dan kini.
rasanya saya punya satu tekad ..
mencari file masa lalu , tontonan masa kecil itu akan saya putar ketika sahur.. 
rasanya menyenangkan ketika kembali mengingat masa dimana kita dengan riang menyambut ramadhan yang kian mendekat.

sesiap apa kita menyambut ramadhan.. sebahagia apa kita menyambut bulan yang sejuta-an keindahan dan kemulyaan..
mungkin beberapa waktu kedepan saya akan di sibukkan mencar file lama tantang pak haji dan segala film-nya yang oke punya.. 
lebih ekspert di bidang film sepertinya.. dari pada di bidang politik pak haji..
pendapat saya lho ini..

^_^




No comments:

Post a Comment