Tuesday, February 15, 2011

Menulis



Ada satu perbaikan diri yang aku lakukan sejak dulu, membaca dan menulis. Untukku itu adalah perbaikan diri paling dasar yang membuatku lebih baik.
Dan menulis adalah salah satu pelampiasan emosi paling handal. Segala hal bisa tertuang disana bahkan hal yang paling pribadi sekalipun. Sedari dulu itu kulakukan, maka jangan heran ketika aku selalu membawa buku dan alat tulis. Bahkan ketika membaca buku sekalipun, mungkin terdengar aneh namun itu sudah menjadi kebiasaan.

Aku tahu dengan sangat kemampuan ingatan kita (khususnya aku sendiri) begitu terbatas, makanya segala bentuk hal yang menurutku penting atau sekedar kelakar dan guyonan yang menggelitik kesadaran sering ku tuliskan.
Menurutku menulis bukan hanya pencitraan dari diri yang kesepian dan sedang mengisi waktu senggang, namun legih dari itu menulis adalah sebuah perbaikan yang membuat kita sadar dan tau akan apa yang kita pikirkan apa yang kita rasakan dan apa yang ingin kita ingat sewaktu-waktu dengan bantuan tulisan itu sendiri. Maka menulis adalah hal yang menyenangkan.

Dan senang bisa berbagi tulisan lama yang akan membuatku semakin berbgegas bangkit dan memperbaiki diri.
Ü Masih teringat jelas ketika berbincang dengan PD 2 ,di PKM Joglo. Ketika perbincangan itu beliau mengutarakan banyak tentang mahasiswa adalah aset bangsa yang nantinya memiliki posisi yang berbeda di masyarakat sehingga mulai dari sekarang harus berbicara dan bertindak sesuai dengan tempatnya sehingga jika anda ditanyakan mengapa menentang sby dan mengapa anda berpikir sby gagal maka jawab dengan kompetensi saudara. Berikan jawaban karena SBY gagal karena tidak dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi lebih dari 7%

Ü Perbincangan dengan Nur Kholis Majid, bahwa mahasiswa adalah pelajar yang bisa belajar dengan caranya sendiri dan seorang mahasiswa harus berani salah sehingga mengetahui kebenaran yang sesungguhnya. Bahwa pendidikan modern adalah memberi kebebasan berexpresi dan sesuai dengan kemauan dan kemampuannya. Mahasiswa adalah warna warna itu berbeda maka teladanilah perbedaan yang baik itu. Seorang mahasiswa apalagi pemimpin haruslah memiliki kemampuan untuk mendengar dan meng ekplor kemampuan anggota dan dirinya seta dapat berbaur di segala aliran

Ü Perbincangan singkat dengan Bery Nur Arif (ketua BEM UNS) ia menerangkan bahwa kemampuan organisasi itu penting. Organisasi muncul karena kegelisahan . dan kita berorganisasi untuk menunjukkan adanya koordinasi pada suatu pergerakan.berpikirlah logis dan rasional, negara membutuhkan mahasiswa yang sadar dan paham keadaan negara yang sesungguhnya bahwa banyak anggaran negara yang diselewenkan rakyat dan tidak sampai ke tangan yang berhak. Bahwa manajeman organisasi dapat mendidik mahasiswa menjadi kader yang positif, cerdas, tegas dan mendidik karakter pemimpin yang bukan hanya berkemampuan akademik namun juga non akademik yang seimbang.

Ü Bahkan ketika “Jalan- Jalan ke Istana Negara” bareng aktivis mahasiswa dari BEM SI pun aku sempat mengetik di hp tentang 6 tuntutan rakyat yang kami usung : menuntut presiden SBY untuk mempertahankan ketahanan pangan dengan produksi dalam negeri bukan malah mengimport beras, mendesak pemerintah mengadakan pembangunan ekonomi secara merata,mendesak penyelesaian permasalahan hukum (Century dan krimimalisasi KPK), adanya trasparansi dalam pengelolaan energi dalam negeri, ewujudkan pendidikan yang merata dan terjangkau tanpa terkecuali, menuntut jaminan kesehatan bagi seluruh raktat Indonesia.

Ü Ketika berbincang dengan Riswansyah Yusuf salah satu aktivis UGM, manajemen konflik adalah salah satu pembelajaran yang berbeda namun dapat menekan dan membekas. Manajeman konflik yang berhasil akan mempersolid organisasiseorang pemimpin haruslah menjadi seseorang yang terbuka dan mengenal anggotanyaserta menjadikan komunikasi sebagai keterkaitan sehingga dapat meminimalisir masalah. Dan pesan khusus beliau adalah orang hebat adalah orang yang bisa membuat orang lain menjadi hebat, sukses bukan selamanya berhasil namun sukses adalah bermanfaat.hanya ikan mati yang mengikuti arus sungai dan hanya ikan hidup yang mampu melawan arus sungai.

Ü Ada salah satu cuplikan dari Reurisond Baswir, bahwa kalau tidak ada kebangkitan dari berbagai elemen gerakan Indonesia untuk membangun bangsa maka bisa dipastikan 20-30 tahun lagi,Indonesia akan hilang dari peta dunia.

Ü Ada diskusi panjang yang ku lakukan dengan beberapa teman saat liburan sabtu minggu di awal perkuliahan bahwa tidak aada perubahan di negeri itu jika dinegeri itu sulit ditemukan pemuda yang idealis.bahwa pemberdayaan tenaga kerja terpaku pada sistem . Indonesia butuh perubahan kompleks dalam segala bidang. Hal yang paling dasar adalah pendidikan moral . Kurangnya jumlah lapangan pekerjaan dapat dikartegorikan menjadi sebuah sarana untuk mengevaluasi kinerja berbagai pihak yang berkompeten di sektornya.
Ü Perbincangan dengan Galih, Seorang aktivis dari Universitas Diponegoro. Bahwa lobby merupakan tehnik atau kegiatan yang berjalan karena adanya proses persuasi untuk mencapai tujuan bersama. Keuntungan lobby adalah mempercepat proses birokrasi dan memperpendek proses dan mengurangi resiko kerugian.

Ü Perbincangan dengan beberapa senior, bahwa sebanyak apapun kita belajar namun tidak mengapresiasi dan mengalikasikannya di kehidupan sehari-hari , kita tak akan tahu arti ilmu yang sesungguhnya. Kita adalah warna maka akan indah jika berbeda.terus nyalakan sisi kemanusiaan kita , jangan Cuma pakek otak tapi juga gunakan hati. Belum menemukan arti hidup , maka bangun dan hiduplah dengan hidupmu jangan hanya bernafas (bersungguh”lah)

Dan begitulah sedikit bahkan hanya secuplik catatan yang masih tersimpan rapi di rak tulisan saya. Begitu pula dengan pengalaman. Itu sebabnya blog ini aktif. Bukan hanya karena ingin dibaca bukan karena hanya ingin populer namun lebih jauh. Ini menjadi refleksi diri saya dan bagaimana saya berkehidupan dan bermasyarakat pada umumnya. Hingga siapapun yang singgah disini bukan hanya sekedar membaca namun dapat mengetahiu apa yang saya pikir dan kemukakan adalah nyata dari apa yang saya alami.
Keep spirit for future .. :D
Wassalam..

No comments:

Post a Comment