Thursday, March 14, 2013

hAti ?

Selayaknya hal yang begitu indah untuk dilukiskan. Setiap menusia menerka hidupnya adalah sebuah keindahan. Yang akan selalu nampak menawan. Bahagia dan begitu indah untuk di rangkai denganlantunan kesyukuran. Selayaknya pagi yang membawa harap.mungkin bisa jadi sang malam juga menginginkan hal yang sama. Yang mempersembahkan kemerlip bintang dan kesepian untuk mengembalikan sunyi. Menambah waktu untuk ta mendua dariNya. Dan membawakan rasa tenang untuk sang kemelut dan kegelisahan sehingga yang ada hanya keutuhan bersama Sang Tuhan. Selayaknya kehidupan yang kita miliki adalah rangkaian pelangi. Yang mempersembahan apa yang dilimikinya untuk di laguni. Keindahan perbedaan. Dan menjadikan perbedaan adalah harmoni yang membuat sebuah keberuntungan. Selayaknya keheningan yang mengijinkan kita sendirian dan melengkapi tepian hati dengan sejenak meredup. Tak pernah ada yang tau apa yang di katakan orang atau apapun yang enggan di ucapkannya semuanya hanya sebuah skenario yang membuat kita menangis dan tertawa jadi jalani saja. Selayaknya senja yang mengiklaskan cahaya yang tenggelam bersama sang waktu yang menghadirkan gelap bersanding sang bintang. Atau Selayaknya malam yang berbingkai ketenangan yang tak akan pernah jadi jauh dari anggapan bahwa setiap dari kita terdiri dari banyak kebiasaan dan pengalaman yang mengajari kita membaca kehidupan. Selayaknya hidup kita bukan hanya untuk hidup. Namun lebih dari itu. Yaitu lebih untuk menjadi yang lebih baik dan menjadi hal yang membuat kita merasa. Tak ada yang lebih indah selalu memperindah hidup yang kita miliki. Namun ketika kini harus berusaha lagi mengeja keiklasan begitu lengkap arti hati yang menempatkan segalanya di atas segalanya. Apalah arti umur tanpa manfaat. Apalah arti hidup tanpa ibadah. Yang tahu hanya hati. Maka tanyakan padanya apakah masih hidup hingga saat ini?

No comments:

Post a Comment