bukanlah pejuang jika tidak melawan arus’
Quote yang cukup menggugah untuk yang pertama
mendengarnya. Namun untuk yang sudah tau lama maka ia akan sekali lagi berpikir
untuk menggunakannya. Setidaknya itu yang beberapa waktu ini ku pikirkan. Bahwa
hak untuk berbeda dan berjuang tidaklah untuk selalu melawan arus, namun tetap
mengikuti arusnya namun tetap menjadi diri kita sendiri.
Nampaknya itu yang mulai berafiliasi di
kehidupanku kini.
Tak ubahnya seorang kupu-kupu yang tak ingin terus menjadi
kepongpong semata. Namun ingin terus berkembang menjadi sosok baru yang akan
melintasi angin dan menjaga keseimbangan sendiri.
Dan tak terasa sudah di titik ini perubahan
itu berlangsung. Beberapa pekan melawan arus secara terang terangan membuatku
tahu mana yang benar-benar iklas berada di sampingku dan mendampingiku . atau
hanya sekedar melewatikehidupanku untuk menjadikan ceritanya lebih berwarna.
Namun secara nyata aku menikmati semua.
Toh kali ini dan biasanya biasa saja. masih
sama saja. menjadi berbeda memang caraku mengutarakan diri. Senang atau tidak.
Inilah kejujuran yang di tanamkan orang tua dan menjadikanku tetap bertahan
hingga hari ini.
Comments
Post a Comment