Posts

Showing posts from February, 2011

catatan tentang hari ini..

Assalamu’alaikum.. Seperti jingga yang tersaji dalam senja. Sejenak aku hanya berpikir tentang berbagai akhir dan berbagai kegalauan dan berkehidupan. Rasanya hatiku kian diusik rasa rindu pada ketenangan. Kemelut demi kemelut melintasi hari. Membuatku semakin percaya bahwa perjuangan ini berat namun akan berujung bahagia. Amin J Dan buku memang perlu filter dan perlu dipahami dengan paham yang benar. Sehingga berbagai kecaman dapat diabadikan dengan indah dan seimbang. Bukan dengan guyonan kita menganalisa, namun dengan cerdas menempatkan makna. Dan faktanya seorang sepertiku memang harus berhati-hati pada segala bentuk pemikiran dan penilaian, termasuk dari hasil itu semua. Buku yang ku baca, musik yang ku dengar hingga film itu semua sering kali merasuk dan membuatku menjadi sosok yang ada didalamnya. Itu salah satu paham yang ku pelajari dari berteater dulu, tuntutan untuk total sebenarnya adalah menempatkan dengan benar apa yang sedang diperhitungkan. Oleh karena itu seg...

Menulis

Ada satu perbaikan diri yang aku lakukan sejak dulu, membaca dan menulis. Untukku itu adalah perbaikan diri paling dasar yang membuatku lebih baik. Dan menulis adalah salah satu pelampiasan emosi paling handal. Segala hal bisa tertuang disana bahkan hal yang paling pribadi sekalipun. Sedari dulu itu kulakukan, maka jangan heran ketika aku selalu membawa buku dan alat tulis. Bahkan ketika membaca buku sekalipun, mungkin terdengar aneh namun itu sudah menjadi kebiasaan. Aku tahu dengan sangat kemampuan ingatan kita (khususnya aku sendiri) begitu terbatas, makanya segala bentuk hal yang menurutku penting atau sekedar kelakar dan guyonan yang menggelitik kesadaran sering ku tuliskan. Menurutku menulis bukan hanya pencitraan dari diri yang kesepian dan sedang mengisi waktu senggang, namun legih dari itu menulis adalah sebuah perbaikan yang membuat kita sadar dan tau akan apa yang kita pikirkan apa yang kita rasakan dan apa yang ingin kita ingat sewaktu-waktu dengan bantuan t...

Memaknai kehidupan

Memaknai kehidupan adalah sebuah realitas yang sebenarnya sebuah pemikiran yang pastinya pernah sesekali mampir dibenak setiap orang. Mengapa harus melakukan sesuatu dan mengapa kita harus bertindak sesuatu. Hal itu sama saja maknanya dengan berusaha mempelajari apa yang sebenarnya terjadi. Setiap kejadian pastilah ada asal muasalnya. Dan setiap asal ada sebabnya, seperti itu kiranya aku menganalisis keadaan. Beberapa orang di sekitarku kenarin begitu memukau. Benar. Rapat kerja itu membuat pemikiran kami tercurah pada satu titik. Per departemen memberikan yang terbaik, agenda dan pemikiran mereka sungguh luar biasa. Sejenak aku tak hanya terpukau namun juga mengambil kesimpulan bahwa dengan tekanan keadaan sebagai manusia terkadang bisa menunjukan kinerja yang maksimal.  Hampir seperti saat ujian, saat kita diharuskan untuk menghadapi soal yang telah kita pelajari setelah beberapa waktu. Kita dituntut untuk menyelesaikannya dengan sesempurnya mungkin bukan? Dan pengharusan...

Who am i (part 2)

Namun mana yang lebih menarik. Saat Universitas Negeri Semarang akhirnya memanggilku untuk membagi peluh dengan teman seperjuangan demi masa depan disini. Begitu menyenangkan saat sebagian anak pulang ke rumah dan tidur aku malah berdiskusi disudut PKM dengan senior dan anak lain yang memiliki pendapat dan pandangan yang berbeda namun santun dalam menanggapinya. Begitu menarik saat sms undangan untuk ikut Training Kader Bangsa itu mampir di Hp ku saat tengah berbincang dengan mbak kos tentang kehidupan di kampus . dan disaat itulah aku memiliki tambahan ingatan pada satu nama. Adi Sucahyanto Dan masih teringat jelas ketika pertama kali singgah di PKMU, memandang aneh dan merasa berbeda. Disana tempatnya saat bertemu dengan mbak jilvia, mbak eva dan yang lainnya. Sejujurnya disana hanya ingin tahu apa sih Training Kader Bangsa? Hingga rasa penasaran itu aku ikut di TKB itu yang secara tidak langsung menjadi titik tolak dari berdiri tegaknya SKB (Sekolah Kader Bangsa). Dan malam it...